Hai teman semuanya....
Gimana perasaan nya jika ada tetangga kalian yang ribut? Kira2 ributnya itu seperti menyetel musik dan tv dengan volume keras, suara knalpot motor, suara gaduh dari furniture, atau keributan lainnya dari anak-anak bahkan hewan peliharaan yang membuat kita jengkel.
Hal tersebut mungkin biasa dan dapat diterima oleh hidup bertetangga di Indonesia. Namun, berbeda dengan di Jerman!!! Dimana kenyamanan antar tetangga itu sangat diperhatikan.
Jerman menerapkan jam tenang yang diatur dalam undang-undang perlindungan kebisingan atau bahasa Jermannya Hausruhe. Dimana jika ada tetangga yang jam istirahatnya terganggu mereka tidak segan untuk menegur bahkan bisa menuntut tetangga yang membuat kegaduhan ke polisi.
Jam tenang terbagi menjadi 2 waktu, yaitu Jam tenang Siang(Mittahsruhe) 13.00 - 15.00 Dan Jam tenang Malam(Nachtsruhe) 22.00-06.00.
Nah, oleh karena itu..di jam2 tersebut diusahakan jangan membuat keributan yang dapat menganggu orang lain. Hindari melakukan kegiatan yg menimbulkan suara seperti bor, palu, suara mesin cuci. Bahkan suara loncatan dan pijakan kaki menggunakan sepatu di lantai juga dapat mengganggu. Karena di Jerman rata-rata penduduknya tinggal di Apartemen bertingkat satu atap. Jadi suara2 tersebut bisa saja terdengar ke tetangga.
Lalu??? bagaimana diluar jam tenang?? No!!! Bukan berarti kita bisa bebas ribut-ribut yaa.... Kita harus tetap dalam tahap wajar.. jika menghidupkan musik atau kegiatan bersuara lainnya, maka suaranya hanya boleh terdengar sebatas rumah sendiri saja.
Dan ada peraturan lainnya seperti hanya boleh bermain musik piano sebatas 3 Jam perhari atau bermain drum hanya boleh 1 jam setiap harinya.
Hasilnya...kehidupan bertetangga di Jerman sangat tenang. Karena mereka mengikuti peraturan tersebut.
Boleh saja jika kita membuat acara dirumah, sesekali.. namun juga harus ada tata krama untuk tidak melampaui batas hingga bisa mengganggu ketenangan orang lain.
Jadi, buat kalian yang datang ke Jerman bahkan tinggal di Jerman.. Yuk, diperhatikan budaya mereka.. Jangan sampe kena tegur karena ketidaknyamanan satu sama lain.
Terimakasih..
Comments
Post a Comment
thanks for the comment, happy reading Raneey's Diary blog ..